Perancangan Sistem Pembinaan Usaha Mikro dan Kecil dalam Penjaminan Keamanan Pangan “Kaki Lima” Menggunakan Soft System Methodology
Keywords:
keamanan pangan, perancangan sistem, soft system methodology, UMKAbstract
Kesadaran masyarakat akan kualitas pangan jajanan yang dikonsumsi sehari-hari masih cukup rendah. Dalam menentukan pangan jajan yang dibeli lebih mementingkan harga dari pada kualitas pangan, apalagi terkait dengan masalah keamanannya untuk dikonsumsi. Hal ini menyebabkan para pedagang pangan jajan yang sebagian besar merupakan pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) pun sering mengabaikannya agar dapat menjual pangan jajanan dengan harga murah. Pasar pangan jajanan ini sebagian besar adalah anak-anak sekolah, khususnya sekolah dasar, yang sangat rentan terhadap berbagai penyakit yang ditimbulkan akibat panganan yang tidak terjamin keamanannya. Penggunaan bahan tambahan pangan merupakan salah satu faktor yang kurang diperhatikan keamanan dalam penggunaannya, baik dari jenis maupun dosis. Selain itu terdapat masalah higienitas dalam proses produksi dan penjualannya yang mengkhawatirkan. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan merancang model sistem pembinaan UMK PJAS sebagai salah satu strategi pembinaan UMK dalam penjaminan keamanan pangan jajanan dengan menggunakan pendekatan soft system methodology. Berdasarkan model sistem yang dihasilkan, strategi pembinaan UMK dilakukan melalui pembimbingan, pendampingan, dan pemberian fasilitas bagi penerapan Lima Kunci Pangan Aman secara bertahap dan terpadu yang melibatkan dinas Kabupaten/Kota, BPOM, Kementerian Teknis, dan sekolah yang bersangkutan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Prosiding Seminar Rekayasa Teknologi (SemResTek)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.