Analisis Penyebab Downtime pada Mesin Depalletizer dengan Menggunakan Metode FMEA dan FUZZY FMEA di PT.SEI

Authors

  • Valindi Laksana Hadi Universitas Pancasila
  • Laela Chairani Universitas Pancasila

Keywords:

Downtime, Fuzzy, FMEA, Mesin Depalletizer, Produktivitas

Abstract

Mesin Depalletizer merupakan mesin penyuplai packaging material berupa botol untuk
proses produksi di PT. SEI. Masalah yang terjadi pada mesin tersebut adalah tingkat frekuensi kejadian
minor downtime saat menyuplai botol sangat tinggi. Akibatnya, produktivitas produksi di PT. SEI
mengalami penurunan dan perlu dilakukan analisis dan perbaikan guna mengatasi permasalahan
tersebut. Penggunaan Fishbone diagram dan Why’s analysis diperlukan guna mencari akar penyebab
masalah. Dilanjutkan dengan metode Fuzzy FMEA untuk menetapkan masalah dengan peringkat 3
teratas, yang dilihat berdasarkan nilai dari Fuzzy Output. Peringkat pertama dengan FRPN masingmasing sebesar 112 adalah mode kegagalan yang diakibatkan kesalahan set up mesin oleh operator
pada saat proses produksi berlangsung (F2) dan set upguide conveyor yang tidak disesuaikan dengan
dimensi bentuk botol (F3). Peringkat kedua dengan nilai FRPN 97,9 adalah mode kegagalan yang
disebabkan kurangnya pemantauan secara konsisten oleh operator akibat beban kerja tinggi (F9).
Peringkat ketiga dengan nilai FRPN 95,1 adalah mode kegagalan yang disebabkan penguasaan
operator terhadap mesin masih kurang (F1). Usulan perbaikan yang disarankan adalah membuat
Standar Operasional Prosedur (SOP) mesin Depalletizer, melakukan perhitungan beban kerja operator
guna menentukan jumlah operator yang sesuai dengan kebutuhan pengoperasian mesin Depalletizer,
dan mengadakan pelatihan operator di PT. SEI.

Published

2022-01-10

Issue

Section

Teknologi dan Sistem Manufaktur