Deteksi Pemakaian Tenaga Listrik Terhadap Deviasi Kwh Meter Berbasis Mikrokontroller
Keywords:
Arduino, Sensor cahaya, Sensor Tegangan, Sensor Arus, Deviasi, kWh MeterAbstract
Sebuah alat Deteksi Pemakaian Tenaga Listrik Terhadap Deviasi kWh Meter Berbasis Mikrokontroller dibuat karena adanya kelainan pada KWh meter yang disengaja maupun yang tidak disengaja yang berpengaruh terhadap nilai KWh meter. Meskipun pemeriksaan KWh meter dilaksanakan secara rutin melalui kegiatan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) untuk upaya memerangi deviasi KWh meter. Namun kenyataan di lapangan, pelaksanaan P2TL dalam pemeriksaan KWh meter ini kurang optimal dikarenakan SDM yang bertugas di lapangan belum memahami penghitungan deviasi KWh meter. Alat ini dibuat untuk memudahkan mengetahui adanya deviasi pada KWh meter dari sisi pelanggan pascabayar maupun prabayar, dan untuk membantu petugas P2TL menganalisa adanya kelainan pada KWh meter. Metode ini dilakukan dengan cara membaca menghitung jumlah kedipan impuls pada kWh meter sebagai parameter daya dan dibandingkan dengan pembacaan sensor tegangan dan arus sebagai parameter daya. Dari melakukan pengujian sensor tegangan mendapatkan error rata-rata sebesar 2.74 %, pengujian sensor arus sebesar 7.1% dan pengujian deviasi pada pengawatan normal sebesar 5.9 % serta pengujian deviasi pada pengawatan tidak normal sebesar 92.01 %.