Perancangan Sistem Biodigester Untuk Bahan Bakar Biogas Rumah Hemat dan Mandiri Energi di Indonesia
Keywords:
Perancangan;Biodigester;Anaerobic DigestionAbstract
Sampah merupakan masalah mendasar dan dibutuhkan perhatian yang cukup serius untuk masalah ini di Indonesia. Penanggulangan sampah di Indonesia terkendala oleh kurangnya penampungan sampah di TPA ( Tempat Pembuangan Akhir) akibat meningkatnya produksi sampah di Indonesia dan menumpuk. Jika di biarkan lambat laun TPA tidak mampu menampung sampah tersebut. Sedangkan untuk di rumah tangga, masih banyak warga yang membakar sampah dan menimbulkan polusi udara. Maka diperlukan rancangan alat pengolah sampah yang bersifat zero waste. Energi alternatif yang berasal dari sampah dirancang untuk mengurangi kesulitan warga dalam memasak sehari-hari. Demikian juga energi alternatif ini dapat mengurangi masalah kelangkaan LPG di wilayah Indonesia. Teknologi yang telah ada untuk proses pengolahan sampah ini menjadi gas adalah mengubahnya menjadi biogas melalui proses anerobic digestion untuk kemudian digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak. Anaerobic digestion terjadi pada sistem di Biodigester. Prinsip pengolahan sampah pada Biodigester adalah dengan membusukkan sampah organic menggunakan bakteri anaerob pada suhu pembentukan mesophilic (300-400C). Hasil dari proses pembusukkan tersebut berupa gas Metana, serta padatan (slurry) yang dapat digunakan untuk kompos Hasil dari perancangan didapatkan dengan hasil perancangan varian nomor 1. Volume dan dimensi Biodigester akan disesuaikan sesuai kebutuhan rumah tangga di Indonesia. Selain itu output alat ini digunakan sebagai pakan ikan dan untuk pupuk tanaman hidroponik.