Analisa Kategori dan Penilaian Kondisi Fasilitas Pelabuhan Studi Kasus: Laut Sofifi- Provinsi Maluku Utara
Keywords:
Kondisi eksisting, Pelabuhan; Sofifi; Desain; Fasilitas PelabuhanAbstract
Pelabuhan memiliki peran krusial dalam mendukung pertumbuhan ekonomi suatu wilayah melalui
Peningkatan kapasitas dan efisiensi operasional pelabuhan laut menjadi komponen penting dalam mendukung
pertumbuhan ekonomi suatu wilayah melalui peningkatan konektivitas dan efisiensi perdagangan
internasional. Studi ini melihat Pelabuhan Sofifi di Provinsi Maluku, Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengevaluasi kondisi fasilitas pelabuhan saat ini melalui penggunaan survei visual dan wawancara.
Hasil penelitian tidak hanya memberikan gambaran rinci tentang keadaan Pelabuhan Sofifi tetapi juga
membantu orang membuat keputusan tentang rencana rehabilitasi infrastruktur. Mengoptimalkan infrastruktur
maritim, meningkatkan kapabilitas pelabuhan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi regional adalah semua
tujuan yang diharapkan. Manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan kepada pemerintah
pusat, terutama Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, serta pihak terkait
lainnya dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan pelabuhan laut yang berkelanjutan dan berdaya
saing. Hasil analisis dan survei visual menunjukkan bahwa dermaga segmen 1 dan talud dalam kondisi kritis,
memerlukan rehabilitasi segera. Sementara fasilitas pelabuhan lainnya, termasuk dermaga segmen 2, dermaga
segmen 3, fasilitas darat, dan dua lokasi Trestle, dikategorikan sebagai sangat kurang atau kurang. Berdasarkan
kondisi fasilitas saat ini, perlu diberlakukan pembatasan operasional maksimum sebesar 8,3 ton dan
pembatasan antrian kendaraan bongkar muat di area Dermaga Segmen 2 dan Trestle 2.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Prosiding Seminar Rekayasa Teknologi (SemResTek)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.